RUMAH KEDUA

10/26/2017 AbahBerfirman 0 Comments

Diakhir tahunmu
Aku tidak akan melupakan
Mimpi, masa depan dan harapan besar kita
Aku percaya kita akan bertemu
Di bulan Agustus 10 tahun kemudian
Kenangan terindah, sangat indah


Pertemuan kita pada saat dalam perjalanan pulang
Di persimpangan aku berkata padamu,
“Ayo pulang bersama”,kan?
seketika itun kamu menyembunyikan
wajahmu yang lugu dengan malu
Sebenarnya, aku sangat, sangat senang


Ah,
Kembang api merekah di langit dengan indahnya
Tapi sedikit menyedihkan
Bersamaan dengan waktu angin bertiup menyejukan


Sangat banyak kebahagiaan,
Sangat banyak kesenangan
Kita mempunyai banyak petualangan
Di dalam rumah kedua milik kita berdua

Sampai akhir,
Dari dalam hatimu
Aku tahu kau berteriak, “Terima kasih!”
Sebuah perpisahan
Ketika kau menahan air matamu dan tersenyum
Itu menyedihkan, kan?


Ah,
Liburan ini akan segera berakhir sebentar lagi
Aku berharap matahari dan bulan berteman


Sangat sedih,
Sangat sepi
Kita memiliki banyak pertengkaran
Di dalam rumah kedua milik kita berdua


Tidak ada yang bisa kulakukan tentang kepindahanmu yang tiba-tiba ini
Aku akan menulis surat, Aku akan meneleponmu
Jadi, Tolong jangan lupakan aku selamanya,
Di dalam markas rahasia milik kita berdua

Aku berbicara panjang lebar padamu di akhir tahun ini
Kita melihat matahari terbenam dan menatap bintang-bintang
Aku tidak akan pernah melupakan air mata yang mengalir di pipimu


Kau melambaikan tanganmu dengan segala kekuatanmu sampai akhir
Tentu aku tidak akan pernah melupakannya
Jadi, Biarkan aku ada di dalam mimpi ini, Seperti ini,
Selamanya

Kenangan terindah…




0 komentar: